Bruno Fernandes sempurna untuk sistem Amorim. 68 sentuhan sepanjang laga menjadi penanda kalau kapten MU itu cocok dengan sistem pelatih baru.
Ruben Amorim mengawal rezimnya di Old Trafford dengan frustasi setelah hanya mengemas satu angka dari laga melawan Ipswich, Minggu 24 November 2024.
Pelatih 39 tahun itu tidak menunjukkan reaksi meluap-luap setelah Rashford mencetak gol pertama di detik ke 81 babak pertama.
Amorim paham betul kalau pertandingan masih lama. Dua menit pertama belum apa-apa dan belum bisa mengukur bagaimana pertandingan akan berlangsung.
Akhirnya, Ipswich menyamakan kedudukan melalui Omari Hutchinson. Tendangan melengkungnya bersarang di gawang Onana setelah berbelok arah karena sedikit menyentuh kepala Mazraoui.
Tak ada pemenang dari laga semalam, fans MU sebenarnya berekspektasi lebih. Meski hasilnya mengecewakan, ada beberapa catatan positif dari penampilan Setan Merah di Portman Road.
Bruno Fernandes Sempurna untuk Sistem Amorim
Amorim mengambil resiko dengan menempatkan Bruno Fernandes di starting line up. Selain menempatkan Fernandes, Amorim juga berani memainkan Rashford sebagai ujung tombak, serta Garnacho yang baru pulang dari membela timnas.
Bruno Fernandes sendiri memainkan peran no. 10 di belakang striker.
Lewat interview pertama sebagai pelatih, Amorim menawarkan bahwa fans MU akan melihat wajah Manchester United yang baru. Tapi, seperti biasa, Setan Merah tampaknya belum bisa move on dari masalah konsistensi.
Pemain Manchester United terlihat masih kaku menerapkan 3-4-3 khas Amorim. Khususnya dengan masa latihan yang pendek di Carrington.
Bruno Fernandes Sempurna Untuk Sistem Amorim
Selain Andre Onana yang tampil gacor di bawah mistar, ada satu pemain yang terlihat begitu mobile. Bruno Fernandes terlihat nyaman betul dengan gaya main Amorim.
Kapten Setan Merah itu bermain penuh selama 90 menit. Ia memulai laga dengan memerankan peran pemain no 10 di tim. Sebelum ia ditarik agak ke dalam setelah Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee masuk.
Di pertandingan semalam, Fernandes tercatat melakukan 68 sentuhan. Dengan mencatatkan 47 umpan sukses dari total 51 umpan. Artinya, 92% umpannya mencapai sasaran.
Selain itu, ia juga membuat 3 operan kunci, mengungguli seluruh pemain di tim.
Fernandes, Kuat Menyerang Piawai Bertahan
Mengenai perannya dalam bertahan, Fernandes juga menunjukkan performa impresif. Ia memenangkan lima duel dengan pemain lawan termasuk satu tackle bersih dan satu intersep.
Sofascore sendiri memberi nilai 7,7 untuk performa Fernandes.
Pelatih baru United Ruben Amorim sendiri memuji Fernandes atas penampilannya baik dalam laga maupun disesi latihan.
Menurut Amorim, Bruno Fernandes adalah sosok pemimpin dalam tim dan menunjukkan performa yang memuaskan dalam pertandingan.
Dalam analisa pundit, Fernandes diperkirakan butuh waktu untuk beradaptasi dalam skema Amorim. Akan tetapi, pemain versatile ini memberi pesan kepada para fans untuk tak perlu kuatir.
Ia siap dimainkan diposisi apapun tanpa kesulitan untuk mengambil peran. Faktanya, Fernandes sudah familiar dengan gaya main Amorim mengingat ia juga fans Sporting Lisbon yang sering melihat tim Amorim bermain.
Jadi, Fernandes seolah sudah paham sejak awal dengan keinginan manajer asal Portugal itu.
