amorim analisa mu vs ipswich - beritamanchester.com
amorim analisa mu vs ipswich - beritamanchester.com

Analisa MU vs Ipswich Town yang bertanding, Minggu 24 November 2024 lalu rupanya menyisakan masalah panjang. Ruben Amorim mencatat beberapa masalah yang harus ia benahi.

Ruben Amorim sudah datang ke Carrington, 1 November 2024 lalu. Tapi ia harus menunggu tiga minggu untuk menjalani pertandingan pertamanya sebagai pelatih.

Setelah menyelesaikan tugasnya bersama Sporting Lisbon dan menjalani jeda internasional, Amorim pun terlihat di pinggir lapangan mengomando anak asuhnya di Portman Road.

Manchester United mengawali laga dengan sangat baik. Mereka sudah unggul ketika laga baru berjalan 80 detik, belum genap dua menit.

Tapi, selebihnya, Setan Merah bermain biasa saja bahkan tuan rumah berhasil menyamakan skor melalui Omari Hutchinson. Satu angka harus puas diterima skuad MU.

Amorim dan Garnacho vs Ipswich - beritamanchester.com
Amorim dan Garnacho vs Ipswich – beritamanchester.com

Analisa MU vs Ipswich Town, Amorim Merasakan Kekhawatiran

Tak ada banyak hal positif yang bisa dilihat fans MU dalam laga melawan Ipswich.

Penampilan Andre Onana memang mengundang decak kagum. Sementara Amorim memberi kredit pada Noussair Mazraoui sebagai salah satu bek tengah dalam skema tiga bek-nya.

Meski kita semua juga paham kalau Amorim hanya punya beberapa hari bersama skuad United karena jeda internasional. Apalagi, banyak pemain MU yang baru balik dari tugas negara.

Sebenarnya, banyak ide yang ditawarkan Amorim untuk timnya. Tapi tetap saja ada kekurangan.

Berbicara setelah peluit akhir bertiup, Amorim mencatat kalau timnya seharusnya mengendalikan permain setelah unggul. Melalui penguasaan bola dalam waktu yang lama.

“Ketika Anda memulai permainan dengan mencetak gol, Anda harus menguasai bola. Kendalikan tempo permainan. Sayangnya kami tak bisa melakukannya semalam.” Ungkap Amorim.

Berharap Membaik Dilaga Berikutnya

Namun, ia melihat kalau para pemainnya sudah mencoba. Meski fakta di lapangan tak seindah angan-angan.

Ia juga sadar kalau skema yang ia inginkan tetap butuh waktu untuk benar-benar dipahami oleh para pemain.

Mantan manajer Sporting Lisbon itu ingin agar pemainnya nyaman dan terbiasa dengan pola 3-4-3 andalannya.

Pekan ini, United akan menjalani dua laga kandang. Melawan Bodo/Glimt di Europe League lalu menjamu Everton pada Minggu sore.

Kedua pertandingan itu wajib untuk dimenangkan. Ia juga berharap pemainnya tampil secara maksimal dan menunjukkan determinasi dalam menguasai bola maupun tanpa bola.

Roy Keane sendiri menyoroti MU kurang menggigit di lini depan. Mantan kapten MU era Sir Alex Ferguson itu berharap timnya bisa lebih garang di depan gawang lawan dan lebih menghadirkan ancaman yang serius.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here